KULMIN 😎
5 Strategi Bisnis Laris Manis Saat Ramadan
Ramadan adalah bulan suci yang paling ditunggu-tunggu dan disambut meriah oleh umat muslim di seluruh dunia. Di bulan Ramadan ini, perusahaan atau para pemilik bisnis tentu harus memikirkan strategi supaya bisnisnya laris manis.
Menurut penelitian, perilaku konsumen saat bulan Ramadan cenderung lebih konsumtif. Berdasarkan pada data Google, transaksi e-commerce meningkat dua kali lipat selama bulan Ramadan 2017 dibanding bulan-bulan biasanya. Hal yang sama juga terjadi pada bisnis offline.
Selain itu saat puasa di bulan Ramadan, orang-orang cenderung lebih sering online atau aktif di media sosial sehingga penjualan online dan iklan tentunya akan meningkat drastis. Beberapa fakta perilaku konsumen Indonesia di bulan Ramadan ini bisa menjadi acuan strategi bisnis kamu.
Apa saja fakta perilaku konsumen saat Ramadan?
Lebih aktif di sosial media saat menjelang sahur dan buka puasa
Aktif mencari promo dan diskon spesial Ramadan
Lebih banyak belanja
Intensitas menonton film atau video online meningkat
Menjadi lebih spiritual
Nah, dari sini kamu sebagai penjual atau pebisnis bisa menyusun strategi biar bisnis kamu laris manis selama Ramadan. Gimana caranya? Yuk, simak di bawah ini!
Strategi Tingkatkan Penjualan Bisnis Saat Bulan Ramadan
Membuat konten seputar Ramadan sebagai bentuk soft selling
Siapa yang setuju jika soft selling lebih menarik dibandingkan hard selling? Untuk meningkatkan penjualan selama Ramadan, kamu bisa membuat konten yang berhubungan dengan kegiatan Ramadan.
Selain menjadi informasi yang menarik, kamu bisa sekalian promo barang jualanmu. Misalnya, kamu jualan mukena. Nah, kamu bisa bikin konten yang berhubungan dengan produk mukena kamu, seperti This or That atau 5 Barang Penting yang Harus Dipunya Sebelum Lebaran.
Menjual produk hampers khusus Ramadan
Penjualan hampers akan meningkat saat Ramadan, karena banyak orang yang ingin memberikan hadiah atau barang-barang spesial kepada orang terdekat, keluarga atau kerabat.
Kalau toko kamu belum ada, coba deh sediakan produk hampers khusus. Kamu bisa menawarkan bingkisan atau hampers lengkap dengan pita, hang tag dan greeting card. Hampers Ramadan sangat bervariasi mulai dari kue, hiasan dinding, alat ibadah, lilin aromaterapi sampai baju dan tas.
Selain itu, hampers yang bisa dipersonalisasi sesuai request akan lebih menarik. Kamu bisa menawarkan hampers yang isinya sesuai dengan budget si pembeli, lengkap dengan kartu ucapan yang bisa ditulis sendiri.
Menyediakan paket hemat atau produk bundling
Strategi supaya bisnis laris manis selama Ramadan adalah menyiapkan promo produk bundling yang biasanya sangat diminati karena lebih hemat. Misalnya Beli 2 Gratis 1 atau ada diskon khusus setiap pembelian produk bundling dengan jumlah terbatas.
Pemasaran yang memiliki nilai-nilai Ramadan
Banyak bisnis atau brand yang memberikan nilai pada produk atau kampanye mereka agar tetap sejalan dengan spirit Ramadan. Contohnya brand kosmetik Wardah yang memiliki campaign #BergerakHidupkanHarapan Ramadan 2022, dengan tagline Beauty Moves You.
Tagline ini memiliki makna, cantik luar dalam yang tentunya sejalan dengan makna di bulan suci Ramadan. Terapkan hal ini pada bisnismu supaya memiliki kesan lebih baik di mata konsumen dan membuat mereka tertarik menggunakan produk kamu.
Fokus pemasaran melalui video online
Selama Ramadan, orang menghabiskan lebih banyak waktu untuk menonton film dan video online serta berselancar di sosial media. Kamu bisa memanfaatkan hal ini dengan memfokuskan konten atau promosi melalui video, seperti Reels Instagram dan TikTok.
Itulah 5 strategi bisnis supaya laris manis selama bulan Ramadan. Yuk, coba terapkan sekarang biar makin banyak orderan!
Untuk para supplier atau pemilik produk, yuk jualin produkmu di Bakulio untuk dibantu pasarkan oleh reseller kami dan menjangkau lebih banyak pelanggan.
Untuk reseller dan dropshipper, kamu bisa mulai jualan tanpa modal lho! Tinggal pilih produk yang kamu mau jual kembali, ditambahkan ke katalog, dan bagikan link katalog kamu melalui sosial media.
Untuk selengkapnya, yuk hubungi nomor di bawah ini!

Salam CUAN,
Kulmin.
Article written by Anisa Ramadhani